Cukup menarik kuliah tarawih dr ust Sofian. Beliau mengkritisi sikap umat Islam dalam memandang dan memperlakukan Ramadhan.
Umat Islam menurut Ust Sofian menganggap target Ramadhan adalah berpuasa dan tarawih. Maka setiap akan datang Ramadhan umat ramai2 pergi makan siang bersama. Mengapa? Sebentar lagi mau Ramadhan. Seharusnya menjelang Ramadhan orang mempersiapkan diri dg ilmu dan sarana.
Begitu masuk Ramadhan orang2 menentukan target dg berpuasa penuh 30 hari dan Tarawih tiap malam.
Orang tidak terlalu berfikir apa yg Allah targetkan dg Ramadhan dan values apa yg dibawa oleh Ramadhan.
Maka apa yg terjadi?
Orang berpuasa di siang hari, tetapi aktivitasnya kurang sinkron dg value Ramadhan. Masih makan mewah, masih sibuk nonton TV bahkan sibuk mengadakan buka bersama di resto2 mewah.
Ketika malampun tarawih kalo bisa cari yg paling pendek dan sibuk nonton pertandingan sepak bola.
Maka jangan heran bila orang sudah lewat Ramadhan tetapi Tamadhannya tidak mampu merubah perilaku hidupnya menjadi lebih baik, lebih sholeh dan lebih beriman.
Bagaimana semestinya umat memandang Ramadhan ?
Seharusnya sebelum Ramadhan umat mempersiapkan diri dg baik dengan cara mempelajari nilai2 apa yg dibawa Ramadhan dan apa target dari Ramadhan.
Allah telah menetapkan bahwa target dari Ramadhan adalah agar kita menjadi orang yg bertakwa. Apa itu orang bertakwa? Yaitu orang2 yg meningkat Iman dan amal shalihnya, yang mampu mengerjakan semua perintah Allah dan menjauhi semua laranganNya.
Apa values yang dibawa Ramadhan?
1. Meningkatkan kepatuhan kpd aturan2 Allah sehingga menjadi manusia yg taat azas,,disiplin dan taat aturan.
2. Meningkatkan minat belajar dan menuntut ilmu hingga muslim menjadi orang2 yg berilmu. Perintah membaca Qur'an itu adalah perintah menuntut ilmu
3. Mau merasakan kesulitan orang (lapar dan dahaga) hingga terbangun sikap hemat dan tidak bermewah-mewah
4. Himbauan meningkatkan sedekah membangun rasa kesetia kawanan sosial yg lebih tinggi.
5. Rangsangan dalam sholat wajib dan tarawih berjamaah full selama 30 hari mengajarkan sikap persatuan Islam yg kokoh, disiplin waktu yg tinggi dan kebersamaan dalam Islam yg kuat
6. Larangan berbohong dlm puasa membangun sikap jujur bagi setiap muslim.
Bila saja umat meyadari tentang Target Ramadhan dan values yg dibaeanya tersebut, maka selesai Ramadhan, seorang muslim akan menjadi manusia yg:
1. Jujur
2. Disiplin
3. Taat aturan
4. Dermawan
5. Jiwa sosial tinggi
6. Rasa persatuan yg kuat
7. Rajin beribadah
Atau dalam bahasa yg lain disebut MUTTAQIEN.
Baru disebut puasanya mencapai target krn mampu merubah perilaku kita.
Sudahkah kita spt itu?
Riptono Syaroini..
Umat Islam menurut Ust Sofian menganggap target Ramadhan adalah berpuasa dan tarawih. Maka setiap akan datang Ramadhan umat ramai2 pergi makan siang bersama. Mengapa? Sebentar lagi mau Ramadhan. Seharusnya menjelang Ramadhan orang mempersiapkan diri dg ilmu dan sarana.
Begitu masuk Ramadhan orang2 menentukan target dg berpuasa penuh 30 hari dan Tarawih tiap malam.
Orang tidak terlalu berfikir apa yg Allah targetkan dg Ramadhan dan values apa yg dibawa oleh Ramadhan.
Maka apa yg terjadi?
Orang berpuasa di siang hari, tetapi aktivitasnya kurang sinkron dg value Ramadhan. Masih makan mewah, masih sibuk nonton TV bahkan sibuk mengadakan buka bersama di resto2 mewah.
Ketika malampun tarawih kalo bisa cari yg paling pendek dan sibuk nonton pertandingan sepak bola.
Maka jangan heran bila orang sudah lewat Ramadhan tetapi Tamadhannya tidak mampu merubah perilaku hidupnya menjadi lebih baik, lebih sholeh dan lebih beriman.
Bagaimana semestinya umat memandang Ramadhan ?
Seharusnya sebelum Ramadhan umat mempersiapkan diri dg baik dengan cara mempelajari nilai2 apa yg dibawa Ramadhan dan apa target dari Ramadhan.
Allah telah menetapkan bahwa target dari Ramadhan adalah agar kita menjadi orang yg bertakwa. Apa itu orang bertakwa? Yaitu orang2 yg meningkat Iman dan amal shalihnya, yang mampu mengerjakan semua perintah Allah dan menjauhi semua laranganNya.
Apa values yang dibawa Ramadhan?
1. Meningkatkan kepatuhan kpd aturan2 Allah sehingga menjadi manusia yg taat azas,,disiplin dan taat aturan.
2. Meningkatkan minat belajar dan menuntut ilmu hingga muslim menjadi orang2 yg berilmu. Perintah membaca Qur'an itu adalah perintah menuntut ilmu
3. Mau merasakan kesulitan orang (lapar dan dahaga) hingga terbangun sikap hemat dan tidak bermewah-mewah
4. Himbauan meningkatkan sedekah membangun rasa kesetia kawanan sosial yg lebih tinggi.
5. Rangsangan dalam sholat wajib dan tarawih berjamaah full selama 30 hari mengajarkan sikap persatuan Islam yg kokoh, disiplin waktu yg tinggi dan kebersamaan dalam Islam yg kuat
6. Larangan berbohong dlm puasa membangun sikap jujur bagi setiap muslim.
Bila saja umat meyadari tentang Target Ramadhan dan values yg dibaeanya tersebut, maka selesai Ramadhan, seorang muslim akan menjadi manusia yg:
1. Jujur
2. Disiplin
3. Taat aturan
4. Dermawan
5. Jiwa sosial tinggi
6. Rasa persatuan yg kuat
7. Rajin beribadah
Atau dalam bahasa yg lain disebut MUTTAQIEN.
Baru disebut puasanya mencapai target krn mampu merubah perilaku kita.
Sudahkah kita spt itu?
Riptono Syaroini..